Waspadai Kesehatan Daging Sapi Jelang Hari Besar Keagamaan

Ditulis Oleh Sanata Lingga

Rabu, 23 Juli 2008

Jelang hari besar keagamaan yaitu ramadhan, idulfitri, iduladha, dan natal, serta tahun baru, masyarakat wajib waspadai kesehatan daging sapi. Seperti tahun-tahun sebelumnya diprediksikan dua bulan kedepan daging sapi akan mengalami kenaikan permintaan yang signifikan. Dalam kondisi seperti ini negara mutlak akan mengimpor daging sapi dari luar negeri, ini dikarenakan Indonesia belum mampu mencukupi kebutuhan daging dalam negri. Bahkan swasembada daging yang dicanangkan tercapai tahun 2010 belum juga menunjukan tanda-tanda positif. Yang penting diperhatikan oleh masyarakat adalah tidak semua negara didunia bebas penyakit sapi gila (BSE) yang sebagian besar ditularkan lewat daging sapi. Artinya daging sapi yang bakal masuk ke indonesia belum tentu bebas penyakit berbahaya ini, apalagi dalam kondisi pasar dimana permintaan dan harga tinggi (Rp.60.000/kg;tempointeraktif 2007) tentunya akan banyak importir tak bertanggung jawab yang memanfaatkan kondisi ini, dengan mendatangkan daging sapi dari negara belum bebas BSE yang jelas harganya lebih murah sehingga untung akan setinggi langit. Luasnya negara indonesia membuat jalur impor ilegal semakin banyak, di saat aparat tidak mampu mengatasi maraknya impor ilegal karena keterbatasan sarana dan prasarana, masyarakat dituntut untuk ekstra waspada terhadap beredarnya daging SAMPAH ini! Jangan korbankan kesehatan keluarga anda hanya demi selisih harga!!!